tak seindah yang dulu,
tak semudah yang kukira...
tak seperti bintang-bintang yang bertaburan diantara bulun.
Mata menerawang jauh ke depan, seakan tak ada sesuatu pun yang terlihat di bola mata ini.
Hanya sebuah ilusi, rasa yang tak pernah mengatakan apa yang dirasa.
Mulut terus membungkam, tak mau menyapa.
Hati yang kan terus bicara tentang tabir kehidupan.
Sesuatu yang tergugah karena kekuatan batin
Sesuatu yang tergerak karena getaran jiwa
Meredam pilu menguak bahagia
Jiwa yang raung meronta, kini telah pudar
Merasa lega
Menghirup sedikit udara
Dengan sedikit tetesan embun



Wonosobo, 17 Oktober 2015
Kampus UNSIQ yang ku~cinta

Komentar